Langsung ke konten utama

Model Pembelajaran (TM SBM)



Model Pembelajaran

          Model pembelajaran adalah contoh pola atau struktur pembelajaran siswa yang di desain, diterapkan, dan dievaluasi secara sistematis oleh guru dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran. Dalam pengertian lain model pembelajaran adalah suatu contoh bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir pembelajaran yang disajikan secara khas oleh guru dikelas. Memilih dan menentukan model pembelajaran sangat dipengaruhi oleh kondisi Kompetensi Dasar (KD), tujuan yang akan dicapai dalam pengajaran, sifat dari materi yang akan diajarkan, dan tingkat kemampuan peserta didik. Di samping itu, setiap model pembelajaran mempunyai tahap-tahap (sintaks) yang dapat dilakukan siswa dengan bimbingan guru.
          Berdasaran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 56 Tahun 2013 tentang standar proses, model pembelajaran yang diutamakan dalam implementasi Kurikulum 2013 adalah model pembelajaran inkuiri (inquiry Based Learning), model pembelajaran Discovery (Discovery Based Learning), model pembelajaran berbasis projek (Project Based Learning), dan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning).
          Untuk menentukan model pembelajaran yang akan dilaksanakan dapat mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
1.     Kesesuaian model pembelajaran dengan kompetensi sikap pada KO-1 dan KI-2 serta kompetensi pengetahuan dan keterampilan sesuai denan KD-3 dan/ atau KD-4.
2.     Kesesuaian model pembelajaran dengan karakteristik KD-1 (jika ada) dan KD-2 yang dapat mengembangkan kompetensi sikap, dan kesesuaian materi pembelajaran dengan tuntutan KD-3 dan KD-4 untuk mengembangkan kompetensi perngetahuan dan keterampilan.
3.     Penggunaan pendekatan saintifik yang mengembangkan pengalaman belajar peserta didik melalui kegiatan mengamati (observing), menanya (questioning), mencoba/mengumpulkan informasi (experimenting/ collecting information), mengasosiasi/menalar (associating),  dan mengomunikasikan (communicating).
Sumber :
Sufairoh.2016. Pendekatan Saintifik dan Model Pembelajaran K13. Jurnal Pendidikan Profesional, Volume 5, NO.3

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Simbol Keselamatan Kerja

Gambar diatas adalah simbol-simbol yang umumnya ada di laboratorium. Simbol ini harus diperhatikan dan dipahami supaya Anda mengetahui bahaya yang ada pada suatu benda atau zat kimia. Berikut adalah penjelasan simbol-simbol tersebut. Animal hazard adalah bahaya yang berasal dari hewan. Mungkin saja hewan itu beracun karena telah disuntik bermacam-macam zat hasil eksperimen atau dapat menggigit dan mencakar Anda. Sharp instrument hazard adalah bahaya yang berasal dari benda-benda yang tajam. Benda itu jika tidak digunakan dengan benar maka dapat melukai Anda. Heat hazard adalah bahaya yang berasal dari benda yang panas. Tangan Anda akan kepanasan jika menyentuh benda tersebut dalam keadaan aktif atau menyala. Glassware hazard adalah bahaya yang berasal dari benda yang mudah pecah. BIasanya berupa gelas kimia. Chemical hazard adalah bahaya yang berasal dari bahan kimia. Bisa saja bahan kimia itu dapat membuat kulit kita gatal dan iritasi. Elect...

Cara membuat Galvanometer Sederhana

Laporan   Alat-alat Ukur Galvanometer                                     Kelompok        :                                     Anggota           : Arni Alawiyah           (A1C316057)                                                    ...

TUPOKSI Laboran dan Teknisi

Berikut adalah tugas pokok dan fungsi kepala laboratorium, laboran dan teknisi. Tugas-tugas ini berdasarkan lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tanggal 11 Juni 2008  TUGAS POKOK DAN FUNGSI KEPALA LABORATORIUM FUNGSI TUGAS 1.      Merencanakan kegiatan dan pengembangan laboratorium a.       Menyusun rencana pengembangan laboratorium b.      Merencanakan pengelolaan laboratorium c.       Mengembangkan sistem administrasi laboratorium d.      Menyusun Prosedue Operasi Standar (POS) kerja laboratorium 2.      Mengelola kegiatan laboratorium a.       Mengkoordinasikan kegiatan praktikum b.      Menyusub jadwal kegiatan laboratorium c.       Memantau ...